Thursday 15 December 2011

Gudik

Gudik dalam istilah kedokteran disebut juga dengan skabies dan dalam bahasa inggris disebut dengan the itch.

Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh Sarcoptes scabiei var, hominis dan produknya ( Derber, 1971 ).

Banyak faktor yang menyebabkan yang meyebabkan penyakit ini antara lain sosial ekonomi yang rendah, higiene yang buruk, hubungan seksual sifatnya promoskuitas, kesalahan diagnosis dan perkembangan dermografik serta ekologik. Penyakit ini dapat dimasukan dalam penyakit akibat hubungan seksual ( PHS ) ( Roni, 2007 ).

Cara penularan penyakit ni ada dua yaitu kontak langsung dan kontak tidak langsung. Kontak langsung ( kontak kulit dengan kulit ) misalnya berjabat tangan, tidur bersama dan hubungan seksual. Kontak tidak langsung yaitu melalui benda misalnya handuk, seprei, bantal, dan lain – lain ( Roni, 2007 ).

Gejala klinis ada 4 yaitu Pruritus nokturnal adalah gatal pada malam hari yang disebabkan karena aktivitas tungau ini lebih tinggi pada suhu yang lebih lembab dan panas. Penyakit ini menyerang manusia lebih dari satu orang. Adanya terowongan pada tempat – tempat predileksi. Ditemukan tungau ( Roni, 2007 )

Penatalaksanaan skabies yang utama adalah menghindari kontak langsung dan tidak langsung dengan individu yang terinfeksi. Membersihkan baju, seprei, dan lain – lain yang dipakai oleh penderita dengan mencuci dan merendam di air panas 60 derajat celsius sampai dingin. Obat yang dipakai untuk skabies yang direkomendasikan adalah Permetrin 5% cream, Lindane 1 %, BBE 20 – 25 %. Lindan tidak boleh diberikan pada ibu hamil dan bayi ( Klaus Wolff, 2005 ).


add my facebook : plasmamedika@gmail.com

0 komentar:

Post a Comment